Seperti yang kita ketahui bersama bahwa IDN Media merupakan salah satu perusahaan media digital yang selalu menghadirkan inspirasi khususnya bagi kaum millenial dan Gen Z di Indonesia. Hal ini bisa dilihat IDN Times selalu menyajikan informasi-informasi terbaru yang mengusung tema kehidupan sehari hari. Sehingga tidak aneh kalau situs ini menjadi pilihan utama bagi para millenial dan Gen Z.
Kelebihan dari IDN Media adalah memiliki artikel yang berkualitas. Di situs ini ini anda bisa menemukan banyak artikel berkualitas, hal ini bisa dilihat dengan minimnya typo atau salah ketik.
Kelebihan lainnya dari IDN Media adalah karena channelnya sangat banyak, salah satunya kanal terbarunya adalah Fortune Indonesia.
Pada kuartal ketiga tahun 2021, IDN Media berkomitmen akan menghadirkan sebuah media informasi bisnis global yang terpercaya, transparan dan membantu pembacanya untuk fokus pada bidang finansial. Adapun media informasi tersebut bernama Fortune Indonesia.
Media informasi bisnis yang satu ini nantinya akan menyasar banyak kalangan, seperti para pengambil keputusan, profesional, pebisnis, eksekutif, dan lain sebagainya.
Fortune Indonesia : Berita Ekonomi Terbaru akan menghadirkan berita-berita ekonomi terkini. Berikut beberapa berita ekonomi terbaru :
- Ketum Kadin Dorong Para Pengusaha Cari Uang di industri Olahraga
Arsjad Rasjid, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) mendorong para pengusaha untuk terjun ke industri olahraga yang selama ini dinilai belum berkembang pesat di Tanah Air. Padahal di negara-negara maju industri olahraga ini sudah menjadi industri yang berperan penting dalam mendongkrak perekonomian negara.
Hal ini bisa dilihat dari berbagai data di global market, meskipun industri olahraga secara global mengalami penurunan hingga 15,4% akibat pandemi, namun kenaikan pangsa pasarnya secara global diperkirakan hingga US$600 miliar pada 2025.
“Indonesia belum kesana. Karena itu kami ingin hadir khususnya bagaimana mendukung industri olahraga dalam konteks bisnisnya. Jadi, dalam istilah kita cuannya. Kalau enggak ada cuannya enggak bisa bangun olahraga.” katanya di Menara Kadin, Jumat (17/12).
- Bank Dunia Prediksi Ekonomi Indonesia Tahun Ini Tumbuh di Bawah 4%
Dalam hal ini, bank dunia memprediksikan bahwa perekonomian Indonesia pada tahun ini akan kembali tumbuh positif, namun belum kembali seperti semula sebelum pandemi Covid-19. Selain itu, lembaga ini juga mengatakan bahwa pemulihan ekonomi akan masih menghadapi tantangan dan tersendat lajunya serta jumlah risiko ketidakpastian lainnya.
Proyeksi ini berdarkan asumsi bahwa Indonesia tidak akan kembali menghadapai lonjakan kasus virus corona. Kemudian, target vaksinasi mencapai 70% di berbagai wilayah pada 2022 nanti. Lalu berbagai kebijakan moneter fiskal yang tetap akomodatif dan pertumbuhan perdagangan global dan harga komoditas yang melambat.
“Gelombang Delta telah mengajarkan kepada kita bahwa upaya untuk terus meningakkan program vaksinasi, pengetesan, dan penelusuran kasus, serta adanya kecukupkan kapasitas perawatan merupakan beberapa cara untuk mempersiapkan diri menghadapi Omicron maupun varian Covid-19 lainhya,” ujar Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste Satu Kahkonen, dalam keterangannya, Kamis (16/12).
- RUPSLB CIMB Niaga Angkat Lani Darmawan Sebagai Presiden Direktur
Rapat Umum Pemegang Daham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) telah menyetujui perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi CIMB Niaga.
Dalam rapat tersebut, menerima dengan baik pengunduran diri Tigor. M. Siahaan dari jabatannya sebagai Presiden Direktur, serta menyetujui pengangkatan Lani Darmawan sebagai penggantinya untuk menduduki posisi Presiden Direktur CIMB Niaga yang baru.
Lani Darmawan sendiri telah berpengalaman di bisnis Consumer dan Retail Banking lebih dari 35 tahun dengan jabatan yang terakhir sebagai Direktur Consumer Banking CIMB Niaga.